Dukung Sumedi pada Kontes SEO astaga.com lifestyle on the net | semoga juara I

BLOG INI TELAH DIPINDAH KE BLOGGERPURWOREJO.COM



Selasa, 13 Mei 2008

Mengenal Desa Pasaranom, Grabag

Desa Pasaranom adalah desa yang terletak bagian selatan Kabupaten Purworejo, desa nomor dua dari pantai selatan pulau Jawa. Desa ini berjarak sekitar 5 km dari Ketawang, arah ke barat, 3 km dari perbatasan Purworejo - Kebumen, di lewati jalan alternative jalur selatan: Jalan daendels.

Desa Pasaranom memiliki 2 RW dan 4 RT, ada dua karang (desa terpisah dengan induknya) Karang Jiat masuk RW 1 dan Karang Cingkrang masuk RW 2. Wilayahnya memanjang sekitar 2 km, sebelah timur berbatasan dengan desa Munggangsari, sebelah barat dengan desa ukir sari, sebelah selatan dengan desa Kertojayan, sebelah utara dengan desa Sumberagung dan Bakurejo. Pasaranom memang desa yang Panjang, dengan 2 baris desa, 1 baris sawah sedang, satu bentangan sawah besar di selatan desa.

Sebagai desa yang dekat dengan pantai, iklim dominan kering dan berdebu. Angin yang keras behembus dari tenggara atau barat daya. Mayoritas masyarakatnya petani lahan kering. Di desa ini hanya ada lahan kering tadah hujan, kalau musim penghujan ditanami padi, kalau kemarau bisa ditanami terong, semangka, cabai, jagung, kedelai, kacang tanah. Untuk saat ini yang populer adalah terong dan jagung. Dua komoditas ini menjadi andalan karena memberikan hasil yang lumayan. Memang perawatannya herus extra dari sekedar menanam kacang tanah atau kedelai.

Untuk menanam jagung atau terong, butuh pengairan yang baik, kebanyakan petani menggunakan sumur di tengah sawa yang disedot dengan pompa air, ada yang milik sendiri ada yang milik bersama.

Home industri yang terkenal adalah emping mlinjo. Ini menjadi pekerjaan turun-temurun beberapa keluarga di desa pasaranom sebelah barat. Emping ini terkenal enak karena menggunakan mlinjo asli yang sudah tua dan diberi garam dan bawang. Pengerjaannya masih sangat tradisional menggunakan palu besi dan batu. Pemasaran juga tradisional melalui pengumpul. Pembuat emping ini tidak bisa menentukan harga karena harga menyesuaikan dengan harga minyak goreng dan mlinjo mentah yang sering berubah.

Di desa ini ada dua SD, SD Pasaranom di bagian timur, dan SD Gading Pasar di bagian tengah -Barat. Dulu dua SD ini berada di satu lokasi, yang sekarang menajadi lokasi SD Pasaranom. Karena kondisi gedungnya yang tua, peninggalan belanda, maka dibuat gedung baru, dan untuk memudahkan akses bagi penduduk bagian barat, maka lokasi di pindah ke bagian barat (RT 2 RW 1).

saat ini desa Pasaranom dipimpin oleh kepala desa yang masih muda: Waryanto. Beliau terpilih menjadi kepala desa pada pemilihan tahun 2007 lalu.

Bagi blogger Purworejo ayng ingin mengirim profil desa, silakan mendaftar jadi member atau kirimkan saja ke satvica77@yahoo.com

Pengirim:
sumedi

9 komentar:

  1. Mas Meds ,
    Tahun 2006 aku pernah mengunjungi pertanian semangka yang berada persis didekat sungai besar( kayaknya sungai yang tembus kec Butuh ) dan pinggir pantai , itu masuk wilayah desa mana ya..., berapa jauh dari Pasaranom..?

    Pertanian daerah pesisir bagus dan maju lho , semangka dirawat dengan teknik yang lumayan cermat kemudian saya lihat juga ada pemakaian traktor pertanian semacam "Jhon Deere " digunakan diladang tebu.


    Wassalam

    BalasHapus
  2. Tahun lalu setelah berlebaran di Wingko saya kembali ke Jakarta, sengaja ingin tau lewat pesisir selatan memalui (Cilacap - Sidareja - Tasik - Bandung). Desa Pasaranom memang subur dengan lahan pertaniannya, sayangnya sepanjang jalan pantai selatan belum ada Pom Bensin.

    BalasHapus
  3. u mas raf,
    kalau yang dekat pantai itu tembus ke kab kebumen, kec mirit (?). kalau yang dekat pantai itu desa kertojayan dan ukirsari (dekat jembatan perbatasan/ kali rowo). itu desa yg berbatasan langsung dg pasaranom. ds pasaranom itu kira2 3km dari jembatan kali rowo.

    u mbah suro, sudah merasakan lurusnya jalan daendels. memang belum ada pom, tapi ada bensin eceran. sinyal full utk 2 operator:simpati dan indosat.

    BalasHapus
  4. wah bagus mas isinya, lumayan buat pengetahuan teman-teman lain daerah. dibuatkan yang lengkap skalian untuk promosi potensi.

    aku cah munggangsari, grabag
    tiap hari juga ngenet lho

    BalasHapus
  5. saya dukung isi ceritanya bagus dan berpotensi, tapi ini sekedar cerita masa lalu saya pernah di cegat didaerah situ alias di kompas, yang saya tanyakan apakah sudah aman daerah situ, mohon di kasih info strategis keamanannya?

    BalasHapus
  6. YAKIN MAS JALUR SELATAn AMAn SELAMA LEBARAN BANYAK POSKO

    BalasHapus
  7. mas sumedi rumahnya mana ya? kalau di perantauan ya nama ortu? trus mas sumedi di rsntau mana

    BalasHapus
  8. Mas, saiki nang ndi? Pasaranom opo Jkt?

    BalasHapus
  9. Sorry untuk yang sempat komen di postingan ini, saya sekarang di Jakarta. Untuk jalur selatan memang kadang masih ada beberapa oknum yang main kompas, namun tak banyak. bagi saya sih aman. bagi mobil luar daerah sebaiknya jangan terlalu cepat, beri tanda lewat kalau ada kerumunan. pokoknyajangan terkesan sombong gitu deh. sluman slumun slamet.

    Oh ya, blog ini telah pindah ke : bloggerpurworejo.com, silakan menuju ke rumah baru.

    ingin tahu tentang saya: kunjungi www.sumedi.net

    BalasHapus

welcome to forum purworejo, please leave your comments; Komentar ini bebas untuk siapapun, tidak hanya yang punya account blogspot. Maturnuwun.

 

greeny::template design by: paradesain:: avaliable to download at:template.azimat.net
copyleft:blogger purworejo community 2008 - 2010 || supported by: free magazine subscription || contact us by email:satvica77@yahoo.com